[INFO] Bagaimana cara melatih dan mengasah intuisi

Intuisi adalah salah satu kemampuan manusia untuk menganalisa sesuatu yang akan di kerjakan atau di laksanakan , karena dengan memakai intuisi maka pekerjaan yang akan di lakukan telah kita ketahui hasil dan bentuknya.

Setiap manusia mempunyai intuisi yang memang telah menjadi bagian dari komponen ruh dan tubuh manusia, dengan bekal inilah manusia meraih kesuksesan dalam menjalani kehidupan dan intuisi sebagai pendorong kemauan bertindak sesuai dengan ilmu yang di pelajarinya. Karena intuisi telah menggambarkan akan keadaan dari sesuati yang akan kita lakukan. Maka semakin besarlah kehendak kita untuk menuju sukses.

FAKTA ILMIAH INTUISI PENENTU SUKSES MANUSIA

  1. Para astronot NASA menghabiskan 90% waktunya untuk berlatih bereaksi secara intuitif.

  2. Ray Croc membeli franchise Mc Donalds dengan harga yang kelewat tinggi sebenarnya uangnya tidak cukup banyak untuk membeli waralaba tersebut, tapi dia mengatakan “Intuisi saya mendorong saya untuk tetap membelinya dan harusâ€. Firasat itu terbukti benar, Mc Donalds pertama kali hanya ada satu di California, tapi sekarang sudah menjadi franchise yang mendunia.

  3. George Eastment pendiri Eastment Kodak, menyatakan bahwa merk “KODAK†yang melegenda itu huruf “K†muncul secara intuitif.

  4. Sam Walton pendiri Walt Mart menggunakan intuisinya ketika mendirikan sebuah toko pada 1961 kini ada lebih dari 1.300 toko di seluruh Dunia.

  5. Riset dari New Jersey Institute of Technology menemukan bahwa 80% pimpinan perusahaan yang mampu menghasilkan profit dua kali lipat dalam lima tahun menggunakan kemampuan intuitif.

  6. John Mihalasky dan E Douglas Dean menemukan bahwa 80% CEO yang sukses memiliki intuisi di atas rata-rata. Hasil riset International Inctitute for management Lausanne Swiss, para manajer sukses menggunakan intuisi dalam mengambil keputusan sebagian besar bisnisnya.

  7. Carl Yung mengatakan “Instilah intuisi tidaklah bertentangan dengan alasan rasional, tetapi intuisi itu berasal dari luar alasan rasional.

Melihat fakta-fakta yang mengatakan intuisi adalah kemampuan manusia dalam menggerakan kemauan dalam dirinya untuk meraih kesuksesan adalah suatu fakta yang sulit terbantahkan. Dan setiap individu mempunyai kemampuan intiuisi secara alamiah namun kadar kemampuan intuisi tidaklah sama dari setiap orang. Maka untuk mempertajam intuisi dibutuhkan latihan sederhana.

5 RAHASIA INTUISI

  1. Intuisi harus terus dikembangkan, kita semua memiliki kemampuan intuitif yang unuk intuisi adalah salah satu potensi yang
    kita miliki dan perlu dengan sengaja dikembangkan.

  2. Intuisi dan alasan logis adalah dua hal yang saling melengkapi, kombinasi antara alasan pengalaman, informasi, dan intuisi adalah penggerakan dan kekuatan yang dahsyat.

  3. Intuisi bukanlah suatu yang emosional, Intuisis mennuntut perhatian yang jernih terhadap berbagai pilihan.

  4. Intuisi menuntut tidanakan ikuti dan lakukan apa yang dirasakan, Intuisi adalah kunci kesuksesan diberbagai bidang termasuk dalam urusan bisnis, namun disini diperlukan latiahn guna mengenal dalam intuisi.

  5. Dengan Intuisi akan terbebas dari kesalahan, kalau intuisi disertai alasan yang logis.

Jika anda rutin dan terus melatihanya dengan metode yang anda kembangkan sendiri ide-ide kreatif yang akan membuat anda sukses akan muncul dengan sendirinya.
Pergunakanlah Empati Alami Kita Sesering Mungkin

Bayangkan diri anda berada dalam posisi orang lain. Atau dengarkanlah pengalaman-pengalaman orang lain dan rasakan bagaimana mereka merasakannya pada saat itu. Lebih baik lagi kalau Anda menerima keluhan-keluhan dan memberikan pertolongan dengan memberikan solusi-solusi, bukan hanya memonitor dan membanding-bandingkan. Rasakanlah penderitaan batin mereka! Semakin dalam perasaan Anda terlibat, maka semakin memperkuat intuisi Anda. Dengan kata lain semua pengalaman buruk orang lain bisa memperkuat intuisi Anda tanpa Anda harus mengalaminya sendiri.

MENGASAH INTUISI DAN MELATIHNYA

  1. Biarkan Diri Anda Merasa Takut dan Mengalirlah Melewatinya

Anda pasti tidak menyukai rasa takut, bukan? Begitu juga semua orang. Tetapi rasa takut adalah insting dasar yang diberikan Tuhan agar kita bisa survive di dunia ini. Kita harus menyesuaikan diri dengannya dan menemukan suatu cara untuk menjadikannya teman kita, bukan sebagai musuh, kecuali jika anda adalah superman dan sudah melampaui rasa takut itu. Anda harus menemukan suatu cara untuk memanfaatkannya dengan tujuan kebaikan.

Ketakutan menghalangi intuisi, namun ketika dihalangi intuisi akan menjadi lebih kuat dengan mengadakan pembalasan. Mekanisme ini mirip dengan sistem kekebalan tubuh kita (imun) ketika disuntikkan vaksin (virus yang dilemahkan). Oleh sebab itu biarkan diri Anda untuk merasa takut. Jangan menahan bagian manapun dari rasa takut. Jangan mengubur perasaan takut itu dalam-dalam. Tapi fokuskan secara langsung bahwa kita berada di atasnya dan mengendalikan rasa takut hingga berakhir. Setelah itu Anda akan menjadi lebih kuat dengan lebih banyak kejelasan. Membiarkan diri Anda untuk merasakan ketakutan akan memperkuat intuisi karena hal itu berarti mengajar Anda untuk mendengarkan suara dari lubuk hati dan menerima rasa takut apa adanya, alih-alih bertempur melawannya.

  1. Berhubunganlah Dengan Orang Lain Secara Emosional

Ketika anda terlibat dengan orang lain, seperti bertatap muka, berbicara di telepon, atau online, cobalah untuk membaca emosi mereka. Beri nama emosi-emosi mereka. Apakah kedengarannya seperti bunyi marah, berbahagia, penuh harapan, gembira, tertekan, atau sedih? Semakin banyak anda berhubungan dengan emosi orang lain, semakin dalam pemahaman Anda akan situasi-situasi sosial dan semakin baik intuisi Anda akan berfungsi. Getar-getar intuisi dan ide-ide abstrak datang dari tempat yang sama di dalam diri kita di mana emosi terbentuk, sehingga semakin baik Anda membaca dan mengidentifikasi emosi orang lain semakin baik kemampuan Anda menciptakan dan berkomunikasi dengan menggunakan intuisi. Mengidentifikasi dan memberi nama emosi di dalam diri Anda dan orang lain adalah sebuah latihan yang membutuhkan banyak energi.

  1. Hentikan Penilaian-Penilaian Pribadi (Judgments)

Ketika Anda menghakimi seseorang atau sesuatu – termasuk diri Anda sendiri – itu bukan intuisi, tapi energi negatif yang menghalangi intuisi. Ketika Anda mendengar suara kritik di dalam benak Anda yang berkata, “Dia bodohâ€, “Dia jahatâ€, “Aku gemukâ€, atau “Aku akan kalahâ€, maka berhentilah berkata seperti itu dan berpikirlah; Kenapa aku berkata seperti itu? Ketika Anda mendengar hati berkata menghakimi, suruh dia diam – bukan dengan membenamkannya agar tidak berfungsi, karena dia akan mencari jalan keluar selain itu – tetapi dengan memaksa suatu pertanyaan positif ke dalam kesadaran Anda. Ketika Anda mendapati diri Anda berpikir, “Aku tidak akan pernah bisa menyelesaikan hal iniâ€, maka ubahlah pemikiran itu menjadi; “Bagaimanakah caranya agar aku menyelesaikan hal ini?†Jika Anda sabar dan mau mendengarkan suara hati yang terdalam Anda, hati itu akan berkata bagaimana caranya agar Anda bisa menyelesaikannya. Ketika hati kita menghakimi, “Itu tidak akan pernah berhasilâ€, maka bertanyalah pada diri Anda; “Ide manakah yang akan berhasil?†atau “Ide manakah yang lebih baik?â€. Begitu Anda mulai menanyakan pertanyaan positif, maka pikiran alam bawah sadar Anda akan mulai menanganinya dengan memberikan solusi-solusi dalam wujud intuisi.

  1. Temukan Keheningan

Cara terbaik adalah meditasi. Jadualkan sedikitnya tiga puluh menit dalam sehari untuk menghabiskan waktu sendirian dengan pikiran Anda – merenung dan tafakur. Ambil kesempatan untuk duduk sendirian bersama pemikiran-pemikiran Anda, perasaan, dan penggambaran-penggambaran. Kita sudah menghabiskan sebagian besar hidup dengan hampir-hampir tidak mengacuhkan apa yang terjadi di dalam diri kita. Dengan mengambil waktu untuk mendengarkan dunia Anda yang terdalam, Anda akan menemukan betapa ajaib dan mengagumkannya diri Anda. Belajar untuk mendengarkan diri anda di dalam keheningan akan mengantar Anda kepada mendengarkan suara bagian dalam diri ketika anda sedang bersama orang lain dan pekerjaan Anda, dan akan membimbing untuk menangkap ide-ide intuitif yang benar dan tangguh di saat Anda memerlukannya.

  1. Ajukan Pertanyaan-Pertanyaan, Sebanyak-banyaknya

Ini adalah yang disebut pembangunan tubuh dari intuisi. Tanya jawab adalah cara terbaik untuk menciptakan intuisi-intuisi yang lebih kuat. Intuisi-intuisi kreatif yang paling kuat akan datang kepada Anda setelah sesi-sesi tanya-jawab yang lama. Bentuklah sebuah kelompok diskusi dengan orang-orang yang mempunyai rasa curiga tinggi dan diskusikan isu-isu kompleks, seperti politik, filsafat, sains dan teknologi, sosial kemasyarakatan, kesehatan, atau topik-topik berkaitan dunia kejahatan. Kebanyakan kekuatan bukan datang dari jawaban-jawaban tapi dari pertanyaan-pertanyaannya, membawa anda kepada alur-alur yang belum dipertimbangkan, mendatangkan pertanyaan-pertanyaan baru dan akan mendatangkan lebih banyak lagi jawaban. Tidak ada cara yang lebih baik untuk melatih intuisi Anda dibanding dengan sesi-sesi tanya-jawab yang berkembang.

sumber: http://www.kaskus.co.id/thread/50cb3d051fd7197516000001/apa-itu-intuisi–bagaimana-cara-melatih-dan-mengasah-intuisi/

Intuisi itu sepengetahuan gw kan lebih ke perasaan atau emosi ya.
Tapi gw tertarik ke topik yang di atas ini.

Contoh kasus:
Anak-anak sekarang ini takut dengan hal-hal di dunia lain. Misalnya dengan sosok hantu jenis apapun itu. Pasti ketika anak itu takut, kebanyakan orang tua/teman/saudara berkata:
“Jangan takut, hal begitu kok ditakutin. / Begitu aja takut. takut tuh sama tuhan. / Ngapain takut, toh sebenarnya dia takut sama kita.”

Kalimat ini kalau di analisis, berarti menyuruh kita untuk membuang rasa takut itu.
Yang pada akhirnya malah tidak memberi efek apapun.

Nah dari contoh kasus diatas, menurut agan-agan. Bagaimana kalimat yang benar untuk kita nasihati kepada orang yang kita kenal, dengan kasus diatas? Boleh sebagai orangtua / teman / Saudara.

Let’s sharing :slight_smile:

Hmmmm jadi intuisi hampir sama kaya kata hati lah yah :slight_smile:

Mantap kk threadnya, bagus dan bermanfaat.
Tapi mengikuti intuisi juga terkadang bisa menjerumuskan diri sendiri jika tidak ada landasannya >_< itu kalau menurutku sih

Good Information thanks Gan:ok:

kalau ane biasanya pikir-pikir yang positif aja gan, sempet sih beberapa kali sepintas tiba-tiba mikirin hal tentang dunia lain. cuma ane langsung pikir ke hal positif atau mengucapkan istigfar. cuma kalau itu tergantung orang nya aja kalau menurut ane, baca-baca do’a sesuai dengan kepercayaan yang di anut dari setiap orang nya juga kemungkinan bisa menghalangi masuknya hal hal yang berbau dunia lain ke diri kita nya :D. *CMIIW

Berarti secara tidak langsung, agan setuju kalau memang ada ya dunia lain itu. hahaha. :smiley:
Betul gan, setuju kok. Membaca kalimat-kalimat yang dianggap mampu menguatkan iman, paling ampuh untuk menjauhi kita dari hal-hal yang dirasa tidak baik.
Sip deh, thanks bgt uda ngerespon :ok: